Type impleller ini dapat dikatakan sama dengan radial impeller hanya
berbeda pada arah alirannya saja. Biasanya impeller ini dipergunakan
untuk memompakan cairan dengan kapasitas besar dengan total head yang
relatif rendah dibandingkan dengan radial impeller tapi lebih tinggi
dari axial impeller. Impeller ini dapat berbentuk terbuka dan tertutup.
* Mixed flow impeller tertutup
Gambar 1. tampak dari depan dengan menghilangkan cover plate
Penggunaanya : ntuk air bersih dan sedikit kotor
* Mixed flow impeller terbuka
Gambar 2. Penggunaannya : Untuk air bersih dan sedikit kotor
3. AXIAL FLOW IMPELLER / PROPELLER
Axial
flow impeller disebut juga propeller dimana dapat dipasang secara tetap
atau dapat diubah-ubah ketika pompa dibuka maupun diubah-ubah pada saat
pompa tersebut dioperasikan. Pompa dengan impeller ini digunakan untuk
memompa cairan dengan kapasitas yang besar tetapi total head yang
dicapai relatif rendah. Contoh penggunaan pompa axial impeller ini
adalah untuk pompa penanggulangan banjir, pompa irigasi, pompa air
pendingin pembangkit tenaga listrik dan lain-lain.
* Axial flow impeller tetap
Gambar 1. Penggunaannya : Untuk air bersih dan air kotor
* Axial flow impeller yang dapat diubah-ubah pada saat pompa dibuka
* Axial flow impeller yang dapat diubah-ubah pada saat pompa beroperasi
4. SPESIAL IMPELLER
Selain impeller-impeller yang telah di sebutkan diatas ada juga impeller denga type-type khusus.
4.a Non clogging impeller dengan free floe / vortex
Gambar
1. Penggunaannya : Untuk cairan kotor, lumpur, cairan mengandung
benda-benda padat yang cukup besar, serat yang panjang, juga untuk
cairan yang mengandung gas.
4.b star impeller (impeller pompa denyut)
Gambar 2. Penggunaannya : untuk cairan yang benar-benar bersih dan cairan yang mengandung gas.
4.c Peripheral impeller (Turbine impeller)
Gambar
3. Penggunaannya : Untuk cairan yang benar-benar bersih dan cairan yang
mengandung gas. Dipakai untuk kapasitas yang kecil tetapi mempunyai
total head yang tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar