Minggu, 20 Januari 2013

Cara Memilih Pompa Air

http://pompa-plus.blogspot.com/


Sering kali yang banyak dilupakan,diabaikan dan dipertanyakan dalam merancang kolam ikan ataupun akuarium adalah kapasitas pompa air ( water pump ).
Pemilihan pompa air ( water pump ) sangat berpengaruh dalam sistim rancang bangun suatu kolam ikan maupun akuarium. Pemilihan pompa air ( water pump ) harus sesuai dengan rancang bangun serta beberapa pertimbangan lain misalkan dari segi managemen biaya.
Yang harus menjadi pedoman kita dalam menentukan pilihan pompa air ( water pump ) adalah kemampuan pompa untuk dapat mengatur air agar dapat melewati sistim filtrasi yang kita rancang sesering mungkin, semakin sering air “diputar” melalui sistim filtrasi akan semakin baik, namun yang juga harus menjadi pertimbangan adalah efek pengaruh kekuatan pompa air ( water pump ) terhadap penghuni kolam itu sendiri.
Dari pertimbangan tersebut di atas pilihan pompa kolam yang ideal adalah pilihan yang paling baik.
Seperti apa pompa air ( water pump ) yang ideal ? Mungkin itu yang sekarang menjadi pertanyaan.
Untuk menentukan pompa air ( water pump ) yang ideal banyak factor yang mempengaruhi dan menentukan diantaranya yang paling berpengaruh adalah volume kolam ikan / akuarium dan sistim & model aliran atau jalur air kolam / akuarium itu sendiri.
Pompa ( water pump ) yang ideal berdasarkan perhitungan volume kolam ikan / akuarium adalah salah satu factor yang paling mudah untuk di perhitungkan.
Pompa yang ideal harus mempunyai kapasitas untuk dapat memutar air ke sistim filtrasi satu kali dalam waktu satu jam sekali. Dan hal itu dapat kita perhitungkan dengan kapasitas pompa yang harus dapat menguras total air kolam ikan / akuariun dalam waktu satu jam.
Perhitungan berdasarkan rancang bangun kolam ikan / akuarium itu yang sering kali menjadi handicap tersendiri dikarenakan banyaknya factor yang berpengaruh didalamnya.
Banyak sekali factor – factor tersebut diantaranya adalah ketinggian out put pompa air ( water pump ), besarnya pipa / selang yang digunakan, banyaknya sudut yang dilalui dari in put awal pompa air ( water pump ) ke out put akhir saluran ditribusi pompa air ( water pump ), yang seringkali dilupakan juga adalah konektor ( penyambung ) di dalam sistim distribusi air itu sendiri yang sangat berpengaruh terhadap debit air.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar